Tanaman Kelapa

Kelapa (Cocos nucifera L.) merupakan tanaman yang tersebar di seluruh Indonesia. Pada mulanya hanya dikenal 2 varietas kelapa, yaitu varietas dalam (tall variety) dan varietas genjah (dwarf variety). Dengan berkembangnya ilmu pemuliaan tanaman maka muncul lagi varietas baru, yaitu kelapa hibrida yang merupakan persilangan antara varietas genjah dan varietas dalam.

Di Kalimantan Barat tanaman kelapa tersebar hampir di seluruh kabupaten. Di Kabupaten Pontianak dan Kubu Raya, pada tahun 2006 luas tanaman kelapa adalah 9.105 ha dengan produksi 8193 ton. Hasil tersebut adalah hasil kelapa dari perkebunan rakyat.
Selain itu tanaman kelapa sangat serbaguna, seluruh bagian tanaman dapat dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. bagian batang, daun, bunga, dan terutama bagian buahnya dapat diolah menjadi barang-barang yang berguna.
1. Batang
Batang kelapa yang sudah tua dapat digunakan sebagai bahan bangunan, jembatan, kerangka papan perahu, atau kayu bakar. Daya tahan bangunan dari batang kelapa yang bagus dapat mencapai puluhan tahun. Batang kelapa dapat pula dibuat bahan furnitur (meja, kursi, lemari) yang mempunyai sifat khas dengan mempertahankan pola serat alami pada batang kelapa tersebut.
2. Daun
Daun kelapa muda sering digunakan sebagai hiasan/penjor atau untuk bungkus ketupat, sedangkan yang tua dapat digunakan untuk atap. Lidinya dapat digunakan sebagai bahan pembuat sapu.
3. Akar
Akar kelapa berbentuk serabut. Pohon kelapa yang sudah tua dapat dicabut akarnya dengan mudah. Akar ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk hiasan karena pola akarnya yang unik.
4. Bunga
Bunga kelapa yang belum mekar (mayang) dapat disadap untuk menghasilkan nira kelapa. Nira kelapa dapat dimanfaatkan lebih lanjut sebagai bahan pembuat gula kelapa, asam cuka, nata de coco, dll.
5. Buah
Kulit luar (epicarp)
Bagian buah kelapa yang paling luar, berwarna hijau, kuning, atau kecoklatan. Umumnya dimanfaatkan bersama serabut.
6. Sabut (mesocarp)
Merupakan 35% dari total berat buah kelapa. sabut dapat digunakan sebagai bahan baku aneka industri seperti keset, sikat, pengisi jok kursi/mobil, dll. Sabut kelapa juga bisa dimanfaatkan sebagai pupuk dengan cara membakarnya sampai menjadi abu. Abu dari sabut kelapa mengandung unsur kalium dan fosfor yang diperlukan tanaman.
7. Tempurung (endocarp)
Tempurung kelapa dapat dimanfaatkan sebagai arang tempurung dan karbon aktif yang berfungsi mengabsorbsi gas dan uap.
8. Kulit daging buah (testa)
Testa merupakan kulit daging buah kelapa berwarna coklat yang membungkus daging buah kelapa, bila dilepaskan dari daging buahnya dapat diolah menjadi minyak goreng kualitas 2.
9. Daging buah (endosperm)
Daging buah kelapa sangat banyak dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan industri karena kandungan gizinya yang lengkap. Produk yang umum dibuat dari daging buah kelapa adalah minyak kelapa. Secara lengkap komposisi gizi buah kelapa dapat dilihat pada tabel berikut ini

Kelapa merupakan sumber lemak yang sangat potensial. Apalagi lemak yang terdapat dalam buah kelapa merupakan lemak yang mempunyai sifat khusus. Lemak dalam buah kelapa tersusun dari asam lemak C12, yang bernama asam lemak laurat. Asam lemak ini mempunyai sifat-sifat yang baik untuk kesehatan, diantaranya:
- sebagai sumber energi yang sehat
- sebagai zat anti mikrobia yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh

10. Air kelapa
Buah kelapa yang muda belum memiliki daging buah, yang ada hanya air kelapa. Air kelapa berasa manis, mengandung mineral, gula, dan vitamin. Semakin muda kelapa semakin manis airnya. Selain menjadi minuman yang menyegarkan, air kelapa dapat diolah menjadi sirup kelapa, nata de coco, kecap, dll.

Begitu beragamnya hasil olahan kelapa membuktikan bahwa tanaman ini memang multimanfaat. Tinggal kita mau memanfaatkan membuat produk apa dari buah yang sudah disediakan di sekitar kita ini. Semoga bermanfaat.

Comments :

1
sehat alami mengatakan...
on 

Makasih ya manfaat sekali share tentang Kelapa ini